SURABAYA | bidik.news – Dalam 3 hari berturut-turut, Minggu – Selasa (6-8/4/2025), sebanyak 3 kapal pesiar internasional, yaitu MS. Paul Gauguin, MV. Norwegian Sun dan MV. Viking Orion sandar bergantian di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada momen lonjakan arus balik pemudik 2025.
Momen tersebut mencetak sejarah di Pelabuhan Tanjung Perak selama ini, karena sebelumnya hanya terdapat maksimal 2 hari saja kapal pesiar sandar.
MS. Paul Gauguin adalah kapal berbendera Perancis dengan LOA (Length Over All) 154 Meter dan GRT (Gross Tonnage) 19.200 Ton membawa 253 penumpang yang sebelumnya telah sandar di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan akan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Benoa, Bali pada (6/4).
Kapal Pesiar ini berkunjung bertepatan dengan puncak arus balik pemudik 2025 di Pelabuhan Tanjung Perak pada H+6 (6/4) pukul 07.00 WIB. Diperkirakan sebanyak 12 ribu penumpang yang melakukan aktivitas di Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya di hari itu.
Pada hari yang sama juga tengah diadakan cek kesehatan gratis di Posko Mudik BUMN 2025 di selasar barat Terminal Penumpang GSN serta pembagian obat dan vitamin gratis bagi pemudik dan juga disediakan 64 kasur untuk istirahat pemudik di ruang tunggu penumpang lantai 2 Gedung Terminal GSN.
Terlihat beberapa turis asing antusias mengikuti program yang diadakan mulai 5 – 8 April 2025 seperti pemeriksaan kesehatan gratis.
Pada hari berikutnya, Kapal Pesiar MV. Norwegian Sun menyusul sandar perdana di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya pada H+7 (7/4) pukul 07.00 WIB. Kapal berbendera Bahamas dengan LOA (Length Over All) 260 Meter dan GRT (Gross Tonnage) 52.000 Ton membawa 1.844 penumpang dan 882 crew. Sebelumnya kapal pesiar ini sandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang dan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Benoa, Bali pada (7/4) pukul 18.00 WIB.
Rangkaian Kunjungan Kapal Pesiar ini ditutup dengan kedatangan Kapal Pesiar MV. Viking Orion, Selasa (8/4) pukul 07.00 WIB. Kapal berbendera Norwegia ini memiliki LOA (Length Over All) 220 Meter dan GRT (Gross Tonnage) 47.842 Ton membawa 1.730 penumpang yang sebelumnya sandar di Pelabuhan Benoa, Bali dan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
GM Cabang Kalimas dan GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya menyampaikan, kedatangan kunjungan 3 kapal pesiar sekaligus di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya ini prestasi yang sangat membanggakan bagi Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa dan juga tantangan yang cukup besar mengingat momen ini bertepatan dengan arus mudik dan balik Lebaran 2025. Dimana situasi Pelabuhan sangat padat dengan para pemudik.
Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa khususnya Pelabuhan Tanjung Perak sangat antusias sekali menerima kunjungan kapal pesiar yang dimana ini momen yang cukup langka. Ada 3 kapal pesiar sandar bergantian di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya selama 3 hari berturut-turut dan bertepatan dengan momen arus balik mudik lebaran 2025 di H+5 Lebaran 2025.
“Ini membuktikan bahwa Pelabuhan Tanjung Perak bukan hanya sebagai pelabuhan logistik, tapi juga pintu masuk gerbang wisatawan dunia ke Indonesia, khususnya Jawa Timur. Kami terus berbenah, memperkuat layanan, serta memastikan kenyamanan dan keamanan kapal dan wisatawan yang datang”, ungkap Ana, Selasa (8/4/2025).
Dengan kedatangan kapal pesiar di tengah puncak arus mudik ini tidak sedikitpun mengurangi ataupun mengganggu aktifitas kelancaran pelayanan penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
“Berdasarkan data yang tercatat hingga H+6 Lebaran 2025, jumlah penumpang mengalami kenaikan signifikan yaitu 12 ribu penumpang dari 12 kapal dari hari biasanya. Dimana rata-rata per hari sekitar 8-9 kapal dengan jumlah penumpang rata-rata 1.600 – 2.000 penumpang. Maka kami memperketat seluruh keamanan di Pelabuhan dan memastikan semua kegiatan perjalanan domestik maupun internasional berjalan lancar”, jelasnya.