SURABAYA | BIDIK – Target PLN Disjatim
untuk secepat mungkin menerangi pulau-pulau terpencil di luar wilayah Sumenep, Madura akan segera terwujud. Adalah Pulau Gili Iyang yang dalam waktu dekat akan mendapat pasokan energi listrik dari PLN.
Deputi Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Disjatim, Pinto Raharjo menjelaskan, saat ini PLN tengah fokus memasok sambungan listrik di Pulau Gili Iyang Kabupaten Sumenep, proyek ini sesuai komitmen PLN yang akan terus menerangi hingga ke pelosok Jatim.
“Alhamdulillah sekarang sudah berdiri trafo pertama di Pulau Gili Iyang – Madura. Insya Allah 10 November nanti akan terang benderang dan masyarakat setempat akan menikmatinya, mohon doanya semua,” ujar Pinto bersemangat, Rabu (18/10/2017).
Ditegaskan Pinto, pembangunan proyek tersebut menelan biaya sebesar Rp. 9,255 miliar. “kami akan menggenjot kinerja dengan memberikan sambungan listrik kepada masyarakat di seluruh Wilayah Jatim demi memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Kami mempunyai visi pantang pulang sebelum terang, artinya kami akan terus berkomitmen untuk memberikan penerangan dengan memberikan sambungan listrik hingga ke pelosok Jatim,” ucap pria jago nyanyi ini.
Selain pulau Gili Iyang, lanjut Pinto, wilayah lainnya di Madura yang akan dipasok sambungan listrik adalah Pulau Sapudi, dan Sapeken di Kepulauan Kangean. “Kami juga akan bergeser memberikan fasilitas sambungan listrik di Sapeken Kepulauan Kangean yang akan kami targetkan selesai di 2018 mendatang,” jelasnya. (hari)