SURABAYA l bidik.news – Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Blegur Prijanggono saat menjalankan tugas reses l tahun 2024 di Surabaya di keluhi warga terkait persoalan penerimaan didik baru ( PPDB ) sistem zonasi yang selalu merugikan siswa berprestasi yang tinggal dikecamatan yang tidak ada sekolah negeri .
Selama ini di Surabaya hampir mayoritas tidak ada sekolahan negeri di setiap kecamatan .
Dengan adanya rencana pemerintah pusat yang akan menghapus PPDB sistem zonasi ini semoga bisa menjadi solusi bagi pemerintah supaya menambah gedung sekolah negeri di setiap kecamatan.
“Rencana sistem zonasi untuk PPDB mau dihapus pemerintah pusat saya acungi jempol . Semoga ini menjadi angin segar bagi siswa yang wilayah tempat tinggalnya tidak ada sekolah negeri supaya anak berprestasi bisa memilih sekolahan Negeri sesuai apa yang di inginkan,,” terang Blegur Prijanggono saat reses beberapa waktu lalu di Surabaya.
Diakui Politisi asal Partai Golkar ini bahwa dengan dihapusnya sistem Zonasi pada dunia pendidikan agar tidak ada siswa yang di rugikan ,apalagi siswa tersebut merupakan siswa berprestasi .
“Kalau zonasi tidak ada maka siswa bisa memilih sekolah negeri sesuai yang diharapkan .Dan yang paling penting gedung sekolah negeri harus ditambah,” Pungkas Blegur asli arek Surabaya.
Seperti di beritakan sebelumnya bahwa Wakil Presiden RI 2024 – 2029 Gibran Rakabuming Raka telah mengumpulkan Kepala Dinas Pendidikan se Indonesia supaya mengkaji ulang sistem Zonasi . Wapres Gibran juga meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti untuk menghilangkan sistem zonasi sekolah dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). ( Rofik )