• Beranda
  • CARRIER
  • DISCLAIMER
  • Dukungan
  • Home 1
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Home 6
  • Kantor Bidik
  • kantor Depan bidik
  • Kebijakan Privacy
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tarif Iklan Cetak
  • Tarif Iklan Online
  • TENTANG KAMI
  • Terms of Service
Bidik.news
Baner Iklan
  • HOME
  • HUKUM KRIMINAL
  • JAWA TIMUR
    • BANYUWANGI
    • GRESIK
    • JEMBER
    • KEDIRI
    • KOTA BATU
    • LAMONGAN
    • MADIUN
    • MAGETAN
    • MALANG
    • MOJOKERTO
    • NGAWI
    • PACITAN
    • PAMEKASAN
    • PASURUAN
    • SAMPANG
    • SIDOARJO
    • SITUBONDO
    • SUMENEP
    • TRENGGALEK
    • TUBAN
    • TULUNGAGUNG
  • PERISTIWA
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • KABAR DESA
  • EKBIS
    • EKONOMI
  • GADGET
  • HIBURAN
  • PILKADA
  • WISATA
  • Seni dan Budaya
  • HANKAM
No Result
View All Result
  • HOME
  • HUKUM KRIMINAL
  • JAWA TIMUR
    • BANYUWANGI
    • GRESIK
    • JEMBER
    • KEDIRI
    • KOTA BATU
    • LAMONGAN
    • MADIUN
    • MAGETAN
    • MALANG
    • MOJOKERTO
    • NGAWI
    • PACITAN
    • PAMEKASAN
    • PASURUAN
    • SAMPANG
    • SIDOARJO
    • SITUBONDO
    • SUMENEP
    • TRENGGALEK
    • TUBAN
    • TULUNGAGUNG
  • PERISTIWA
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • KABAR DESA
  • EKBIS
    • EKONOMI
  • GADGET
  • HIBURAN
  • PILKADA
  • WISATA
  • Seni dan Budaya
  • HANKAM
No Result
View All Result
Bidik.news
No Result
View All Result
  • HOME
  • HUKUM KRIMINAL
  • JAWA TIMUR
  • PERISTIWA
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • KABAR DESA
  • EKBIS
  • GADGET
  • HIBURAN
  • PILKADA
  • WISATA
  • Seni dan Budaya
  • HANKAM
Home JAWA TIMUR

Perubahan Regulasi, Jatah Pupuk Bersubsidi di Banyuwangi Berkurang

Nanang Firmansyah by Nanang Firmansyah
3 years ago
in JAWA TIMUR
Reading Time: 2 mins read
0
Perubahan Regulasi, Jatah Pupuk Bersubsidi di Banyuwangi Berkurang 1
0
SHARES
66
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

BANYUWANGI | BIDIK.NEWS – Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi menggelar rapat koordinasi terkait Isu Kelangkaan Pupuk Bersubsidi di Banyuwangi, Rabu (09/11/2022).

Acara yang digelar di Aula Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi tersebut, dihadiri Asisten Administrasi dan Perekonomian Setda Kabupaten Banyuwangi, perwakilan Polresta Banyuwangi, Kepala Bakesbangpol Banyuwangi, Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Banyuwangi, Kasi Intelejen Kejaksaan Negeri Banyuwangi, Kasi Intel Kodim 0825 Banyuwangi, Pasi Intel Lanal Banyuwangi, Pimpinan Pupuk Indonesia Holding Company Wilayah Banyuwangi, Distributor Penyalur Pupuk Bersubsidi Banyuwangi dan LSM Aliansi Timur Raya.

Dalam paparannya, Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Mohammad Khoiri mengatakan, terdapat perubahan regulasi dari Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) nomor 41 tahun 2021 menjadi Permentan nomor 10 tahun 2022, yaitu terkait perubahan jumlah komoditas, dari 70 komoditas menjadi 9 komoditas (padi, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai, tebu, kopi dan kakao).

Perubahan Regulasi, Jatah Pupuk Bersubsidi di Banyuwangi Berkurang 2
Mohammad Khoiri

Selain itu, juga terjadi perubahan pada jenis pupuk, dari 6 jenis menjadi hanya 2 jenis, yakni pupuk Urea dan NPK.

“Di Kabupaten Banyuwangi, pupuk subsidi tidak langka, hanya berkurang, karena terdapat 61 komoditas yang dipangkas oleh pemerintah pusat, dan yang tidak mendapatkan pupuk subsidi tersebut ermasuk komoditas unggulan Banyuwangi yaitu Buah Naga dan Jeruk,” ujar Khoiri.

Menurutnya, kebutuhan pupuk subsidi berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 10 tahun 2022 dan usulan e-RDKK yaitu untuk pupuk Urea sebanyak 47.095 ton, realokasi 56.014 ton (terpenuhi 100 persen lebih). Sedangkan untuk pupuk NPK, sebanyak 60.792 ton realokasi 40.876 ton (terpenuhi 67 persen).

“Ada 7 kecamatan yang alokasi pupuk Urea sudah melebihi e RDKK (habis) meliput diantaranya Kecamatan Cluring, Muncar, Purwoharjo, Tegaldlimo, Bangorejo, Pesanggaran, Siliragung,” beber Khoiri.

Dia juga menyampaikan, saat ini Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi mengusulkan tambahan subsidi pupuk, untuk dua komoditas hortikultura, yaitu Buah naga dan Jeruk kepada Kementerian Pertanian RI Cq. Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian.

Selain itu, lanjut Khoiri, Pemkab Banyuwangi akan memberi bantuan stimulan PHC atau POC gratis untuk 7 kecamatan yang alokasinya sudah melebihi e RDKK (habis) untuk tanam padi, jagung, kedelai, bawang merah, dan cabai dengan persyaratan petani tergabung dalam kelompok tani, terdaftar di e RDKK dan kepemilikan sawah maximal 2 hektar.

“Kami menghimbau kepada para petani, agar mendapatkan pupuk subsidi periode MT tahun 2023, dari sekarang petani segera mendaftarkan kembali kebutuhan pupuk subsidi ke kelompok tani yang akan didampingi PPL untuk diinput ke Simluhtan,” tegasnya.

Adapun jenis rekomendasi pupuk subsidi/Ha adalah sebagai berikut :
1. Padi Urea 275 kg, NPK 250 kg x 3 MT
2. Jagung Urea 250 kg, NPK 300 kg
3. Kedelai Urea 0, NPK 200
4. Cabai Urea 0, NPK 400 kg
5. Bawang merah Urea 0, NPK 525
6. Bawang putih Urea 0, NPK 600 kg
7. Tebu rakyat, Urea 0, NPK 1200 kg
8. Kopi rakyat, Urea 0, NPK 860 kg
9. Kakao rakyat Urea 20 kg, NPK 615 kg.(nng)

Related Posts:

  • IMG-20220211-WA0117
    Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi Lakukan…
  • WhatsApp Image 2022-12-16 at 06.05.28
    Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi Raih…
  • petani
    Petani Banyuwangi Digelontor 197 Ton Benih Padi Berkualitas
  • IMG-20221004-WA0008
    Pupuk Subsidi Hanya untuk 9 Komoditas, Dinas…
  • IMG-20220917-WA0080
    Festival Pangan Non Beras Banyuwangi Sajikan Makanan…
  • IMG-20231122-WA0056
    Sukses Tangani Wabah PMK, Banyuwangi Raih Dua…
Previous Post

INAVAC Dapatkan Izin Penggunaan Darurat dari BPOM

Next Post

Program PKH Inklusif Nawa Karsa Resmi Di Launching Bupati Gresik

Nanang Firmansyah

Nanang Firmansyah

RelatedPosts

TTL Sambut Maiden Call Service TPI Pelayaran Wan Hai
EKBIS

TTL Sambut Maiden Call Service TPI Pelayaran Wan Hai

by Haria Kamandanu
12/10/2025
0

SURABAYA | bidik.news – PT Terminal Teluk Lamong (TTL) menyambut maiden call service TPI milik Wan Hai Lines, melalui kedatangan...

Read moreDetails
PKPI Gelar Ujian Sertifikasi Profesi Kurator, Ditjen AHU Beri Dukungan

PKPI Gelar Ujian Sertifikasi Profesi Kurator, Ditjen AHU Beri Dukungan

11/10/2025
TPS Terima Kunjungan DK3P Jatim, Paparkan Penerapan K3 & Dukung Program Lingkungan

TPS Terima Kunjungan DK3P Jatim, Paparkan Penerapan K3 & Dukung Program Lingkungan

11/10/2025

Indonesia Logistics Awards 2025: TTL Raih 2 Penghargaan

11/10/2025

Abdul Halim : Reaktivasi Rel KA di Madura Perlu Kajian Mendalam

10/10/2025

Satu Pekerja Gugur di Tambang Magetan, Deni Wicaksono: Apa Arti Pembangunan Jika Kehidupan Tak Dijaga?

10/10/2025
Next Post
Program PKH Inklusif Nawa Karsa Resmi Di Launching Bupati Gresik

Program PKH Inklusif Nawa Karsa Resmi Di Launching Bupati Gresik

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bidik.news

Bekerja dengan Mata Hati

Follow Us

Recent News

TTL Sambut Maiden Call Service TPI Pelayaran Wan Hai

TTL Sambut Maiden Call Service TPI Pelayaran Wan Hai

12/10/2025
PKPI Gelar Ujian Sertifikasi Profesi Kurator, Ditjen AHU Beri Dukungan

PKPI Gelar Ujian Sertifikasi Profesi Kurator, Ditjen AHU Beri Dukungan

11/10/2025
  • TENTANG KAMI
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Terms of Service
  • Kebijakan Privacy
  • DISCLAIMER
  • CARRIER
  • Tarif Iklan Online
  • Tarif Iklan Cetak
  • Dukungan

© 2025 PT Pulitzer Indonesia Media-IT Bidiknews.

No Result
View All Result
  • HOME
  • HUKUM KRIMINAL
  • JAWA TIMUR
    • BANYUWANGI
    • GRESIK
    • JEMBER
    • KEDIRI
    • KOTA BATU
    • LAMONGAN
    • MADIUN
    • MAGETAN
    • MALANG
    • MOJOKERTO
    • NGAWI
    • PACITAN
    • PAMEKASAN
    • PASURUAN
    • SAMPANG
    • SIDOARJO
    • SITUBONDO
    • SUMENEP
    • TRENGGALEK
    • TUBAN
    • TULUNGAGUNG
  • PERISTIWA
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • KABAR DESA
  • EKBIS
    • EKONOMI
  • GADGET
  • HIBURAN
  • PILKADA
  • WISATA
  • Seni dan Budaya
  • HANKAM

© 2025 PT Pulitzer Indonesia Media-IT Bidiknews.