BANYUWANGI | bidik.news – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Banyuwangi menyerahkan secara digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024.
Penyerahan DIPA dilaksanakan oleh Plt. Kepala KPPN Banyuwangi, Dirgohaju Widodo, dan disaksikan Kuasa Pengguna Anggaran satuan kerja, perwakilan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, dan mitra KPPN Banyuwangi, yang bertempat di Aula KPPN Banyuwangi, Kamis (21/12/2023).
Plt. Kepala KPPN Banyuwangi, Dirgohaju Widodo mengatakan, acara ini merupakan tindak lanjut dari penyerahan DIPA dan Buku Daftar Alokasi TKD oleh Presiden kepada para Menteri/Pimpinan Lembaga dan Gubernur di Istana Negara pada tanggal 29 November 2023 lalu.
“Tahun 2024, belanja negara untuk lingkup Kabupaten Banyuwangi ditetapkan sebesar Rp. 3,34 triliun, yang terdiri dari belanja pemerintah pusat sebesar Rp 1,00 triliun dan Transfer ke Daerah (TKD) sebesar Rp 2,34 triliun,” ungkap Drigohaju.
Menurutnya, belanja pemerintah pusat diarahkan untuk perbaikan kualitas SDM, infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau, reformasi birokrasi, serta pelaksanaan Pemilu dan Pilkada.

Sementara, TKD ditujukan untuk mendukung penggajian PPPK Daerah terutama guru dan tenaga kesehatan, peningkatan pelayanan publik, operasional sekolah, PAUD dan pendidikan kesetaraan, serta penanganan kemiskinan ekstrem dan stunting.
“Setiap tahun pemerintah secara konsisten menyerahkan DIPA dan Buku Daftar Alokasi TKD sebelum tahun anggaran berjalan,” ujarnya.
Hal ini merupakan wujud komitmen pemerintah agar alokasi anggaran DIPA dan TKD dapat segera direaliasikan di awal tahun anggaran, sehingga dapat berfungsi sebagai stimulus pertumbuhan ekonomi di daerah.
“Berbeda dari tahun sebelumnya, proses pengesahan DIPA 2024 dilakukan melalui proses digitalisasi, sejak perencanaan penganggaran hingga penandatanganan secara elektronik,” ujarnya.
Penerapan digitalisasi ini, lanjut Digohaju, merupakan salah satu upaya penjaminan kenirsangkalan sumber daya, terkait data dan informasi yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
“Dengan sinergi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pihak-pihak terkait lainnya, diharapkan akan memudahkan kita semua dalam menghadapi berbagai tantangan dan hambatan yang mungkin akan terjadi pada tahun 2024 nanti,” tandasnya.
Di kesempatan ini, juga dilakukan penandatanganan Pakta Integritas secara simbolis oleh Danlanal Banyuwangi, Kepala Badan Meteorologi dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), sebagai wujud komitmen bersama untuk melaksanakan pengelolaan anggaran yang transparan dan akuntabel, sesuai peraturan perundang-undangan, serta komitmen untuk tidak melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Selain itu, juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada satker dengan kinerja pelaksanaan anggaran terbaik di tahun 2023. Penghargaan diberikan dengan sejumlah kategori, diantaranya kategori pagu besar, pagu sedang, pagu kecil, jumlah transaksi cms terbanyak, transaksi terbesar, transaksi terbanyak, kinerja pelaksanaan anggaran terbaik, transaksi terbanyak dan
laporan pertanggungjawaban bendahara terbaik.
Untuk kategori pagu besar diberikan kepada Polresta Banyuwangi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi, dan Badan Pusat Statistik (BPS) Banyuwangi.
Untuk kategori pagu sedang, diraih oleh Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP) Banyuwangi, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIa Banyuwangi, dan Pengadilan Agama Banyuwangi.
Sedangkan, untuk kategori pagu kecil diberikan kepada Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Banyuwangi, Madrasah Aliyah Negeri 1 Banyuwangi dan Madrasah Tsanawiyah Negeri 7 Banyuwangi.
Sementara, penghargaan untuk satker dengan jumlah transaksi cms terbanyak tahun anggaran 2023 diraih oleh Kantor Kementerian Agama Banyuwangi, Akademi Penerbangan Indonesia Banyuwangi dan Madrasah Aliyah Negeri 1 Banyuwangi.
Untuk satker dengan kinerja pelaksanaan anggaran terbaik kategori transaksi terbesar tahun 2023 diraih oleh Akademi penerbangan indonesia Banyuwangi.
Selanjutnya, penghargaan untuk satker dengan kinerja pelaksanaan anggaran terbaik kategori transaksi terbanyak tahun 2023 diberikan kepada Pengadilan Agama Banyuwangi.
Dan terakhir, untuk satker dengan laporan pertanggungjawaban bendahara terbaik tahun anggaran 2023, diraih oleh Madrasah Tsanawiyah Negeri 7 Banyuwangi, Madrasah Tsanawiyah Negeri 4 Banyuwangi dan Kantor Kementerian Agama Banyuwangi.(nng)