SORONG | bidik.news – Korps Mahasiswa Program Studi Hubungan Internasonal (Komahi) dan Humanist (Himpunan Mahasiswa Program Studi Bisnis Digital) Unimuda Sorong, berhasil lolos seleksi Program Peningkatan Kapasitas (PPK) Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Tahun 2023.
Program pengabdian dan pemberdayaan Masyarakat di bawah naungan Kemendikbudristek ini melibatkan kerja sama antara Masyarakat dan pihak perguruan tinggi.
Kedua Hima ini melakukan Kegiatan awal dengan sosialisasi sekaligus pembukaan kegiatan. Dengan mengusung tema desa wirausaha melalui pemberdayaan Kelompok Tani Pisang Kepok dengan konsep Sociopreneur dan digital marketing. Bertempat di Kelurahan Klamalu, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat daya.

Sosialisasi sekaligus pembukaan kegaiatan PPK Ormawa Komahi dihadiri Lurah Klamalu Akhmadi, S.H, Ketua kelompok tani Yahet Hermina Hindom, Narasumber pelatihan Rosiatun, Fery antok selaku Ketua RT 01 Jl Angsa, dan perwakilan kedua program Studi yaitu, Hubungan Internasional dan Bisnis Digital Unimuda Sorong.
Etik Siswatiningrum, S.IP., M.H.I selaku dosen pembimbing mengatakan, jika kegiatan ini bekerja sama dengan kelompok tani Yahet yang sebagian besar anggotanya adalah ibu rumah tangga,
“Selain pemberdayaan perekonomian perempuan berbasis rumah tangga, program yang akan dilakukan teman-teman nantinya membuat UMKM berbasis kelompok tani pisang. Mulai sosialisasi pemilihan pisang, proses pembuatan kripik dan dodol, melakukan branding, kemudian melakukan pemasaran menggunakan teknologi digital,” tuturnya, Jum’at (28/8).
Lebih lanjut, Etik mengatakan, Kelurahan Klamalu merupakan salah satu produsen pisang kapok dan pisang abu- abu yang dominan di wilayah Aimas Kabupaten Sorong. Namun, para petani pisang kelurahan Klamalu belum menemukan cara untuk mengolah pisang menjadi produk dengan nilai ekonomis sehingga hasil panen hanya dijual. Akibatnya, para petani pisang ini kan membuang pisang yang tidak laku atau memberikan kepada ternak mereka sebagai pakan.
“Saya melihat keilmuan dari teman-teman Komahi dan Humanist sangat cocok untuk memenuhi harapan dari masyarakat Kelurahan Klamalu khususnya Kelompok Tani Yahet,” imbuhnya.

Harapan akan kelancaran kegiatan ini juga di ungkap oleh Kaprodi Hubungan Internasional dalam Sambutannya, “Kegiatan ini memiliki dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan perekonomian desa yang di gerakkan oleh Ibu-ibu rumah tangga kelompok Tani Yahet. Selain itu, pisang yang biasanya di buang setelah tidak laku di pasar bisa di olah kembali menjadi produk dengan nilai jual tinggi,” ujarnya.
Sementara, Ambarwati selaku ketua tim PPK Ormawa Komahi kolaborasi Humanist mengatakan, motivasi dalam mengikuti pengabdian masyarakat tersebut adalah untuk mewujudkan cita-cita Ormawa mereka dalam berkontribusi di kancah nasional.
“Motivasi pertama saya dan teman teman tim PPK bertekad untuk lolos dan mewujudkan salah satu cita-cita kami, yaitu ingin membawa nama Hima kami dalam kancah nasional. Motivasi selanjutnya, kami ingin ikut memberikan kontribusi dalam membesarkan nama program studi dan universitas,” pungkasnya.(*)