SURABAYA I BIDIK.NEWS – Anggota DPRD Jawa Timur H.Khulaim Junaidi menyampaikan saat ini lagi marak kejadian tawuran antar pelajar. Kejadian seperti ini sebenarnya sudah sering terjadi sejak dulu tetapi kehadiran peran guru sangat penting di tengah-tengah pelajar.
“Tawuran antar pelajar mungkin terjadi karena di luar nalar. Kehadiran dari seorang guru tidak hanya sekedar mengajarkan secara formil tetapi harus benar- benar harus menjadi tanggung jawab kepada anak didiknya,” terang H. Khulaim Junaidi saat menggelar wawasan Kebangsaan pada Minggu ( 4/12/2022 ).
Politisi asal Partai Amanat Nasional ( PAN ) Jatim ini menjabarkan kalau guru tidak hanya membuat anak didiknya pintar saja tetapi juga harus bertanggung jawab terhadap akhlaknya yang memiliki budi pekerti yang baik juga menjadi tanggung jawab. Semoga masih ada para guru saat ini yang masih punya rasa tanggung jawab moral bagaimana anak didik kita tidak hanya sekedar pinter tetapi harus juga berakhalakul Karimah.
Selain itu dari pihak wali murid atau orang tua terkadang terlalu memasrahkan seluruhnya kepada guru, sehingga tanggung jawabnya sebagai orang tua kurang, ini perlu kita tekankan bahwasanya anak kita hanya sekian jam di sekolah namun beberapa jam berada di rumah menjadi tanggung jawab orang tua.
“Pada hari Guru tanggal 25 November kemarin diharapkan peran guru harus dimaksimalkan. Guru pahlawan tanpa tanda jasa artinya pemerintah juga harus paham peran guru ini terhadap anak didik. Tidak hanya sekedar memintarkan saja tetapi harus bisa menteladani dari perjuangan bangsa khususnya pahlawan yang telah memerdekakan negara Indonesia. Maka kita berharap anak didik yang di didik oleh para guru ini bisa mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang bermanfaat bukan perbuatan yang kemudhorotan yang bisa mencelakakan diri sendiri maupun orang lain,” pungkas Sekretaris Fraksi PAN DPRD Jatim. (Rofik)