BIDIK NEWS | JEMBER – Kehadiran Cawapres No Urut 2 Sandiaga Uno Minggu, (7/10/2018) di Kabupaten Jember memberi perhatian khusus bagi penguatan produk lokal.
Dolar yang terus menguat dan melemahnya rupiah tentu akan berdampak sekali kepada kehidupan masyarakat dimana harga bahan pokok terus mengalami kenaikan dan biaya hidup terus meningkat.
Keluhan- keluhan seperti ini bukan hanya di sampaikan oleh para pengusaha yang bahan mentahnya impor tapi emak emak suka menjerit karna tingginya biaya hidup.
Seperti yang dikeluhkan oleh salah satu pengusaha air kemasan terkenal di Jember yang menyebut mahalnya bahan mentah plastik saat ini sangat mengancam kelangsungan perusahaan dan karyawan di dalamnya.
Berbeda dengan produk produk lokal yang pasarnya expor tentu ini sangat menguntungkan sekali bagi pengusahanya.
Oleh itu bagaimana kita harus berupaya meningkatkan kwalitas produk lokal yang kita miliki,tentu peran aktif pemerintah sangat diperlukan untuk mendukung perkembangan dan keberlangsungan para penggerak usaha ini.
Hal ini diamini oleh Ketua HIPMI p Cabang Jember Agusta yang mendampingi Bang Sandi saat kunjungan ke Gudang TTN yang memberi kesempatan kepada pengusaha muda Jember berdialog langsung dengan Cawapres No. Urut 2 ini.
Antara diskusi hangat yang dibahas adalah soal akses pembiayaan,” pasar dan perijinan dimana persoalan di atas seringkali menjadi kendala besar bagi penggerak usaha,dan itu sangat direspon positif oleh pak Sandi,” tegas Agusta.
Kami berharap ketika beliau nantinya diberi amanah sebagai wakil presiden akan mampu mendongkrak pengusaha muda di Indonesia dari 3 % bisa meningkat hingga 7 ke 8% dan kami yakin Bang Sandi bisa.
Beberapa produk hasil olahan asli Jember mencuri perhatian Bang Sandi,tampa segan silu langsung menyicipi sekaligus memberikan semangat agar anak Indonesia Harus Bangkit,” jangan jadi tamu di negeri sendiri ,” tandasnya .( Monas)