BANYUWANGI|BIDIK, Dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2018, Polres Banyuwangi melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2017, Jum’at (22/12) di halaman Kantor ASDP Ketapang Banyuwangi.
Apel gelar pasukan yang dipimpin langsung Kapolres Banyuwangi tersebut dihadiri segenap jajaran Forpimda, pimpinan instansi pemerintah dan swasta, Ulama serta Tokoh masyarakat.
“Sebanyak dua pertiga pasukan kita siapkan termasuk TNI dan masyarakat, diharapkan bisa all out mengamankan Natal dan Tahun Baru 2018, InsyaAllah berjalan lancar, aman dan terkendali,” tutur Kapolres Banyuwangi, AKBP. Donny Adityawarman.
Dalam operasi lilin semeru ini, menurut Kapolres, telah disiapkan 15 pos pengamanan (pospam) dan 5 pos pelayanan (posyan). “Saya harap pospam dan posyan tersebut bisa melayani masyarakat dalam melaksanakan kegiatan Natal dan Tahun Baru,” imbuh Kapolres.
Dijelaskan Kapolres, salah satu prioritas pengamanan, yaitu wilayah sekitar pelabuhan ASDP dan Bandara. Karena ASDP merupakan jalur penyebrangan besar, begitu juga bandara, pengamanan arus lalu lintas akan dilakukan dari arah Situbondo ke Banyuwangi atau sebaliknya dan dari Jember ke Banyuwangi atau sebaliknya.
“Operasi Lilin Semeru ini kita lakukan selama dua minggu, dari tanggal 23 Desember 2017 hingga 2 Januari 2018. Kita sudah siapkan satu kompi brimob dan dua peleton sabhara khusus pengamanan di pelabuhan ASDP Ketapang,” terangnya.
Untuk pengamanan perayaan Natal, lanjut Kapolres, selain melakukan sterilisasi, juga akan koordinasi dengan para pemuda gereja maupun unsur tokoh-tokoh agama lainnya, untuk bersama-sama mengamankan jalannya perayaan Natal.
“Jadi kita tunjukkan, kalau Banyuwangi itu guyub, meskipun yang melaksanakan perayaan Natal agama Nasrani,” tandas Kapolres.
Sedangkan untuk pesta kembang api di malam tahum baru, Kapolres menegaskan, pelarangan penggunaan petasan maupun kembang api.
“Kalau ada yang melanggar, akan kita tindak,” tegas Kapolres.(nng)