SURABAYA|BIDIK– Mensana in Coorpore Sano, didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, sepertinya kalimat tersebut lebih di cocok di tujuhkan bagi anak-anak kita yang sedang menimbah ilmu di sekolah SDN Putat Jaya IV Surabaya, karena sekolah yang baru sebulan di pimpin oleh kepala sekolah baru tersebut telah menganjurkan semua anak didiknya harus wajib mengikuti senam pagi bersama sebelum jam pelajaran di mulai.
Sri Lestari, S.Pd, M.Si Kasek SDN Putat Jaya IV mengatakan program baru pasca satu bulan ia memimpin sekolah ini , dirinya mewajibkan semua guru dan anak- anak didiknya untuk mengikuti senam pagi bersama sebelum jam pelajaran di mulai. “Semua Guru dan anak- anak harus masuk lebih pagi karena harus mengikuti senam pagi karena dengan senam maka badan kita tambah sehat Sehingga kita muda menyerap pelajaran lebih cepat,” terang Sri Lestari saat di temui di kantornya, Senin(23/10).
Ibu paruh bayah yang selalu berpenampilan energik ini juga mewajibkan setiap hari juma,t anak- anak yang beragama muslim di wajibkan mengikuti kegiatan religi dengan membaca surat asmaul husnah selanjutnya melakukan kegiatan ngoseh bersama / bersih – bersih halaman lingkungan sekolah.
“Kita ajarkan semua anak- anak hidup sehat dan selalu menjaga lingkungan kebersihan sekolah tanpa terkecuali meskipun itu berlaku bagi semua guru juga,” tegas nenek yang mengaku miliki 2 cucu.
Kemudian, masih terang Sri Lestari ,dalam waktu dekat juga kami akan menghijaukan sekolah SDN Putat Jaya IV ini, sebab sekolah kami memiliki lahan yang cukup untuk di tanami penghijauan.
“Kami mempunyai cita- cita akan menjadikan sekolah kami sekolah asri dan rindang sehingga tidak menutup kemungkinan bisa menjadi peserta pada lomba sekolah adiwiyata ,” jelas ibu yang mengaku miliki hoby menanam ini.
Selanjutnya karena akhir – akhir ini lagi marak di media terkait teror obat pada jajanan anak, Sri Lestari dengan tegas mengatakan dalam waktu dekat pihak sekolah akan berkoordinasi dengan dinas kesehatan dan Binmas polsek setempat untuk mengundang para orang tua dan murid guna memberikan sosialisasi tentang bahayanya obat bahaya seperti PCC jika di campur pada jajanan anak.
“Lebih baik sedia payung sebelum hujan, lebih baik mencegah dari pada kejadian. Pihak sekolah juga minta pada orang tua murid untuk memantau jajanan yang beredar di sekitar sekolah dan berharap supaya para orang tua lebih baik membawahkan bekal makanan bagi anak- anak kita,” pungkasnya. (fik)